Toxic People dapat kita temukan di mana saja, mulai dari lingkungan terdekat hingga tempat kita beraktivitas setiap harinya. Sayangnya, ketika Toxic People berada di lingkungan terdekat susah sekali untuk menghindarinya karena berada dalam satu rumah atau pasti akan bertemu setiap hari. Bagaimana cara menghadapinya? Ada beberapa cara sederhana yang bisa kita terapkan dan tentunya melalui latihan bertahap yang bisa kita lakukan setiap harinya, terus ber-proses ya...
.
Fokuskan diri kembali kepada diri kita, evaluasi terus apakah hal-hal yang kita dengarkan dari Toxic People tersebut memang perlu kita dengarkan ataukah kita bisa membiarkannya, karena setiap manusia memiliki mulut untuk berbicara, kita tidak bisa mengontrol manusia lain. Latihan yang bisa dilakukan adalah visualisasi atur fokus, ketika Toxic People datang atau berada di hadapan kita, latihlah fokus pikiran dan visualisasi kita untuk menggambarkan sesuatu hal yang menyenangkan untuk diri kita. Misalnya: Ketika orang tersebut mulai mengatakan sesuatu hal yang tidak menyenangkan, kita tidak bisa menghindar dan kita harus berada di hadapan orang tersebut. Pikirkan misalnya saat-saat yang menyenangkan untuk diri kita dan tetap melihat kepada manusia tersebut agar mereka tetap merasa dihargai. Perlahan dan melalui proses, apa yang kita dengarkan tidak akan mempengaruhi rasa atau hati kita karena pikiran kita selalu diarahkan pada hal yang membuat kita merasa nyaman, semua perkataan hanya akan seperti lewat saja di telinga kita. Cara ini setidaknya adalah cara bagaimana kita melindungi hati kita agar tidak terluka semakin dalam.
Latihlah diri kita untuk memahami manusia tersebut, pada dasarnya seringkali Toxic people belum mengerti bahwa melakukan hal tersebut adalah gambaran yang menggambarkan dirinya sendiri. Mereka masih memiliki luka yang belum usai dengan dalih memberikan perhatian pada manusia lain, seringkali ini dilakukan untuk mengalihkan dirinya sendiri untuk sementara waktu. Ketika kita lebih memahami akan melatih kita untuk belajar memaafkan manusia tersebut, sama halnya ketika kita pun ingin dimengerti dan bisa juga berbuat salah. Saat bertemu atau mendengarkan manusia Toxic tersebut fokuslah pada hati kita dan katakan perlahan, "Saya memaafkan kamu karena kamu tidak mengerti apa yang kamu katakan." Ucapkan terus dalam hati dan pikiran kita untuk bisa mengalihkan dari perkataan negatif dan membangkitkan kemampuan kita untuk bisa memaafkan manusia tersebut. Memaafkan manusia lain adalah cara kita untuk bisa melepaskan dan lebih nyaman dengan hidup kita sendiri.
Ini adalah 2 cara sederhana yang bisa kita latih setiap hari untuk menghadapi Toxic people yang berada di lingkungan terdekat kita karena seringkali kita kesulitan untuk menghindarinya. Yang paling utama dalam hidup ini adalah menjaga pikiran dan rasa kita sehingga kita bisa melatih diri kita tidak mudah terluka. Bukan suatu hal yang mudah pastinya, namun ketika kita melatihnya setiap waktu kita akan lebih mampu untuk bisa mengendalikan pikiran dan rasa kita.
Semua manusia termasuk diri kita memiliki perjalanan hidup, cara mengenal diri dan cara memandang hidup dengan cara yang berbeda-beda. Maka mari kita kembali melatih diri kita terlebih dahulu dan mungkin saja mereka juga perlu waktu untuk memperbaiki diri mereka masing-masing. Semoga bermanfaat dan terus ber-proses setiap waktunya. Satu langkah kecil akan mengantarkan kita ke titik yang lebih baik ketika kita menghargai dan berusaha setiap harinya. Selamat Menjalani Hari Sahabat...